Program pendidikan yang Panti Sosial Boemi Kadeudeuh jalankan bertujuan untuk memperluas kesempatan belajar bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu. Pendidikan adalah hak dasar setiap individu, namun tidak semua orang memiliki akses yang memadai untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Oleh karena itu, kami merencanakan untuk menyediakan fasilitas pendidikan yang dapat menjangkau mereka yang membutuhkan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, kami merencanakan pembangunan lembaga pendidikan formal tingkat dasar hingga menengah. Lembaga pendidikan ini juga akan mencakup Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), yang berfungsi sebagai wadah untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan bagi masyarakat di sekitar. Dengan adanya lembaga pendidikan ini, kami berharap dapat memberikan kesempatan belajar yang lebih luas bagi masyarakat yang kurang mampu.
Kurikulum yang akan diterapkan di lembaga pendidikan ini akan menggabungkan kurikulum nasional dengan muatan lokal yang relevan dengan kebutuhan masyarakat setempat. Penyesuaian kurikulum ini bertujuan agar pendidikan yang diberikan tidak hanya bersifat generik, tetapi juga sesuai dengan konteks lokal dan mendukung pengembangan potensi daerah. Hal ini diharapkan dapat menciptakan generasi yang tidak hanya memiliki pengetahuan umum, tetapi juga keterampilan yang aplikatif dalam kehidupan sehari-hari.
Muatan lokal yang akan dimasukkan dalam kurikulum meliputi beberapa aspek yang sangat relevan dengan kehidupan masyarakat sekitar. Beberapa di antaranya adalah budaya lokal, khususnya budaya Sunda, serta pengetahuan praktis di bidang pertanian, peternakan, dan agama. Dengan memasukkan unsur-unsur ini dalam kurikulum, kami berharap pendidikan yang diberikan tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis, tetapi juga menguatkan identitas budaya lokal yang dapat menjadi kekuatan dalam menghadapi tantangan global.
Lembaga pendidikan ini akan memberikan kesempatan bagi anak didik dari keluarga kurang mampu untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Namun, kami berkomitmen untuk menciptakan sistem yang inklusif, sehingga semua anak, tanpa memandang latar belakang ekonomi, dapat mengakses pendidikan yang berkualitas. Oleh karena itu, lembaga pendidikan ini juga akan membuka kesempatan bagi masyarakat umum untuk berpartisipasi dalam proses pendidikan. Melalui sistem subsidi silang, kami berharap dapat menciptakan keberlanjutan dan pemerataan manfaat pendidikan bagi semua pihak, baik bagi mereka yang membutuhkan bantuan maupun yang mampu membayar.